Thursday, March 29, 2007

Kejadian memalukan dihari rabu

Dipagi yang cerah ...
dijalan jalanan padet banget .... Pikiran pertama.... kayanya ini salah kostum nih pake baju item.
Beruntung kakaku yang baik bersedia menyisihkan uangnya buat naek taksi.
alhasil sampe kantor ga berkeringet even pake baju item.

Pagi2 ngurus buka rekening ( disinilah cerita aslinya dimulai )
ternyata specimen tanda tangan ada yang salah. Disuruhlah si kurir kesana.
tanpa rasa bersalah masuklah ke ruangan bos yang yang pagi itu pake kemeja putih dengan minyak angin ditangan. ( Ceritanya dia lagi sakit )

laporan pagi2 selalu menyenangkan ( biasa...... belom ada yang bikin masalah dipagi hari )
dan mulailah bercerita tentang apa yang harus dibayar dan harus dilakukan.
Baru beberapa kalimat tiba2 terdengarlah satu kalimat yang bikin mati kutu " klo begitu ntar salah lagi " nah loh. " salah" dan "lagi" punya konotasi buruk sekali akhir2 ini ditelingaku.
Panas muka rasanya pas pertama kali terdengar, mencoba menjelaskan tapi tau hasilnya akan sama. Cara berfikir sudah terbentuk, dicoba pun akan tetap salah. Akhirnya dengan muka aga masam ( ga bisa sangat masam karena bagaimanapun itu kan bos yang gaji) keluar aku sambil bilang " nanti aku panggilin pa rudi nya (red: pa rudi itu GM finance ).
tapi kejadian memalukan terjadi saat itu, saat aku buka pintu dan berniat keluar, baju bagian tangan kiri nyangkut di pintu, entah ada apa di pintu itu tapi terdengar bunyi yang sudah kuhapal setiap aku sobek kain kiloan dipasar baru. muka merah bukan lagi tanda marah, tapi berubah jadi malu yang sulit ditutupi ( gimana mau ditutup orang sobek baju ). Terdengar orang tertawa ditahan, ternyata sang bos sudah berdiri dari kursi dan berusaha menahan tawa sambil bilang " makanya jangan sambil marah2 kerjanya" tanpa menunggu reaksi lebih lama lagi, langsung ngacir ke ruangan sebelum Aib ini terliat semua orang.

No comments: